Tidak diragukan lagi bahwa tema standar WordPress terkadang terasa membosankan dan hanya menawarkan fitur-fitur yang sangat terbatas. Namun, Anda tak perlu khawatir karena ada ribuan tema WordPress, baik yang gratis maupun premium, yang dapat Anda pilih.
Pada tutorial kali ini, kita akan membahas tiga metode untuk menginstal tema WordPress.
Persiapan yang Dibutuhkan
- Mengakses Area Administrator WordPress
- Tema yang Telah Diunduh ke Komputer Anda (Cara 2)
- Mengakses FTP (Cara 3)
- Mengakses phpMyadmin (Cara 4)
Cara 1 – Memasang Tema WordPress dari Direktori Resmi
Ribuan tema, baik yang gratis maupun premium, dapat ditemukan di halaman resmi Tema WordPress. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk menginstal tema WordPress secara gratis:
- Buka dasbor administrator WordPress dan kunjungi halaman Tampilan (Appearance).
- Sekarang Anda berada di halaman tema WordPress yang telah diinstal. Klik tombol Tambah Baru untuk mengakses direktori tema WordPress.
- Temukan tema yang menarik. Filter fitur akan membantu Anda menyaring tema berdasarkan warna, tata letak, fitur, dan subjek.
- Sebagai alternatif, Anda bisa mencari tema unggulan atau populer, atau gunakan kolom Pencarian.
- Jika Anda sudah menemukan tema yang diinginkan, klik tombol Pasang (Install). Sebagai contoh, mari instal tema Bootstrap Basic.
- Setelah proses instalasi selesai, klik tombol Aktifkan untuk menetapkan tema sebagai tema default. Atau, Anda bisa mengklik Pratinjau Langsung untuk melihat tampilan tema di blog Anda.
Selesai! Tema baru telah diinstal dan diaktifkan.
Cara 2 – Memasang Tema WordPress Secara Manual
Gunakan metode ini jika Anda ingin menginstal tema premium atau tema yang telah diunduh dari pihak ketiga. Pastikan tema yang Anda miliki berada dalam format ZIP. Berikut langkah-langkahnya:
- Akses halaman Tampilan (Appearance).
- Klik tombol Tambah Baru untuk mengakses direktori tema WordPress.
- Klik tombol Unggah (Upload) yang terletak di bagian atas halaman.
- Klik tombol Pilih Berkas dan cari tema yang telah Anda simpan.
- Klik tombol Instal Sekarang untuk menginstal tema.
- Halaman baru akan terbuka dan Anda akan diberikan tiga pilihan.
- Pratinjau Langsung. Dengan fitur ini, Anda dapat melihat tampilan tema di blog Anda.
- Aktifkan. Instalasi selesai dan tema diaktifkan.
- Kembali ke Pemasang Tema. Klik pilihan ini untuk kembali ke halaman sebelumnya.
Opsi Aktivasi Tema WordPress
Jika Anda menyukai tampilan tema di blog, klik tombol Aktifkan untuk menyelesaikan instalasi.
Cara 3 – Menggunakan FTP untuk Memasang Tema WordPress
Cara lain untuk menginstal tema WordPress adalah dengan menggunakan klien FTP. Meskipun mungkin sudah sedikit dikenal, Anda masih perlu memahami cara membuat dan menggunakan klien FTP atau Manajer File sebelum mulai menginstal. Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengunggah dan mengaktifkan tema WordPress:
- Unduh arsip tema ke komputer Anda dan ekstrak.
- Gunakan klien FTP untuk terhubung ke akun hosting Anda dan kunjungi folder WordPress. Dalam kasus ini, WordPress diinstal di folder public_html.
- Buka folder wp-content.
- Kunjungi folder tema.
- Unggah tema yang telah diekstrak langsung ke folder tema.
- Login ke dasbor administrator WordPress dan kunjungi halaman Tema.
- Cari tema yang telah Anda unggah dan klik tombol Aktifkan. Jika Anda ingin melihat tema terlebih dahulu, klik tombol Pratinjau Langsung.
Selamat! Anda telah berhasil mengunggah dan mengaktifkan tema baru untuk WordPress.
Cara 4 – Mengubah Tema WordPress melalui phpMyadmin
Dalam tutorial sebelumnya, kita telah membahas cara mengubah URL WordPress di Database MySQL menggunakan phpMyAdmin. Kali ini, kita akan menjelaskan bagaimana perubahan tema WordPress melalui phpMyadmin dapat membantu menyelesaikan masalah pada tema WordPress.
Jika WordPress atau plugin WordPress diperbarui, bisa saja terjadi ketidaksesuaian dengan tema WordPress Anda sehingga menyebabkan halaman kosong atau error.
Atau mungkin Anda mengalami masalah saat menginstal tema WordPress baru. Umumnya, area admin WordPress tidak dapat diakses, sehingga tidak ada pilihan untuk mengubah tema.
Namun, masalah ini dapat diatasi dengan menggunakan phpMyadmin untuk mengubah tema WordPress di database. Sulit untuk menghubungi penyedia atau pembuat hosting tidak lagi menjadi masalah bagi Anda.
1. Temukan Nama Database WordPress
Tergantung pada platform hosting Anda, ada beberapa cara untuk menemukan nama database MySQL yang digunakan oleh situs WordPress Anda. Umumnya, Anda dapat menemukan nama database WordPress dengan memeriksa file wp-config.php yang berada di direktori instalasi WordPress.
Temukan Nama Database WordPress di kontrol panel cPanel
Di cPanel, file Anda dapat dengan mudah diakses melalui Menu File Manager.
Kunjungi direktori instalasi WordPress dan lihat file wp-config.php. Anda dapat memeriksa kontennya dengan mengklik Lihat.
Setelah itu, lihat baris yang dimulai dengan define( ‘DB_NAME’)
Sekarang Anda telah menemukan nama database MySQL untuk situs WordPress Anda. Database inilah yang akan diubah di phpMyadmin untuk mengganti tema Anda.
2. Temukan Nama Tema WordPress yang Sudah Ada atau Tema Default
Cari daftar tema WordPress yang sudah diinstal untuk mengetahui nilai seperti apa yang akan digunakan di phpMyadmin. Anda dapat menemukan nama tema WordPress yang sudah ada atau tema default di direktori wp-content/themes yang dapat diakses menggunakan Manajer File.
Langkah ini sama untuk pengguna cPanel. Nama tema dapat dicari menggunakan Manajer File.
Anda memerlukan nama yang tepat untuk mengedit nilai tema WordPress Anda di database.
3. Akses Database WordPress melalui phpMyadmin
Setelah mengetahui database WordPress dan nama tema, akses phpMyadmin dari panel hosting Anda.
Pilih database Anda dan klik Masuk phpMyAdmin.
Jika menggunakan cPanel, yang perlu Anda lakukan hanyalah mengklik ikon phpMyadmin untuk mengakses database Anda.
Setelah itu, temukan database WordPress Anda dalam daftar drop-down dan klik.
Database WordPress phpmyadmin
4. Ubah Tema melalui Tabel wp-options
Proses mengubah tema WordPress dimulai dengan mengakses tabel wp-options.
Penting! Kadang-kadang tabel memiliki awalan yang berbeda dari wp_. Sebagai contoh, dalam tutorial ini, awalannya menjadi wpfa_
Lihat template dan stylesheet yang biasanya terletak di halaman 2 dari wp_options.
template stylesheet phpmyadmin
Baik template maupun stylesheet diedit menggunakan nama tema WordPress yang sudah Anda temukan pada Langkah 2. Sebagai contoh, kami mengubah tema WordPress adventurous menjadi poseidon.
Ubah stylesheet dan template WordPress melalui phpmyadmin 1
Ubah stylesheet dan template WordPress melalui phpmyadmin 2
Buka situs WordPress Anda, dan tema akan berubah. Langkah ini juga memungkinkan Anda mengakses kembali area admin WordPress jika situs mengalami gangguan yang disebabkan oleh tema WordPress.
Kesimpulan
Terdapat ribuan tema WordPress, baik yang gratis maupun premium. Setiap orang dapat mencari tema yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Dengan membaca tutorial ini, Anda sekarang memahami cara menginstal dan mengaktifkan tema WordPress.
Sekarang Anda dapat mengganti tema WordPress default. Semua orang menyukai blog yang memiliki tampilan menarik! Selain itu, Anda juga telah mengetahui cara mengubah tema WordPress melalui database, yang merupakan cara terbaik untuk menangani masalah pada tema.
